Baliho yang ‘Kedaluwarsa’ di Jalinsum Sergai Ancam Pengguna Jalan

SERGAI, ISN | Baliho berukuran besar berbahan easy banner yang berada di Jalinsum Medan – Tebing Tinggi Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut tampak sangat semerawut dan mengancam pengguna jalan yang melintas.

Baliho yang ‘kedaluwarsa’ terlihat robek dan kusam bahkan kini bergelantungan tepatnya di Jalan Lintas Kecamatan Sei Bamban, Sei Rampah dan Kecamatan Perbaungan.

Bahkan papan reklame billboard di jalan umum ini juga tidak menutup kemungkinan turut andil dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Sergai.

Hingga dinilai penertiban baliho tak layak dan nyaris tersentuh aspal tersebut sengaja dibiarkan maka diduga ini merupakan bentuk kelalaian Dinas terkait.

Dikatakan inisial AS (32), salah satu pengguna jalan yang sering melintas mengatakan bahwa baliho yang menempel pada papan iklan besar itu, kondisinya sobek dan juga menggantung sangat rawan terlepas menyebabkan jatuh jika diterpa angin kencang. Sampai kini, baliho tersebut masih menggantung belum ada tanda-tanda penertiban.

“Kondisi itu sangat membahayakan masyarakat pengguna jalan saat melintasi lokasi tersebut, apalagi terutama saat cuaca hujan sangat rawan terbawa angin kencang akibatnya jatuh ke pengendara melintas,” ujarnya.

Hal senada dikatakan warga inisial SW (44). Dia menyesalkan, belum ada tindakan dari pengelola billboard dan Dinas terkait saat baliho sudah bergelantungan. Padahal itu sangat rawan ambruk saat cuaca memburuk diterpa angin kencang.

“Baliho itu sangat membahayakan warga dan pengguna jalan yang melintas di lokasi itu. Semoga cepat ditertibkan, jangan sampai jatuh duluan menimpa orang di bawahnya yang bisa membuat celaka,”ujar SW.

Lanjutnya, apalagi jalan tersebut sebagai jalur utama penghubung antara Medan – Tebing Tinggi dan tak terhitung pejabat Pemkab Serdang Bedagai yang melintas dibawah papan iklan tersebut tetapi hal itu nampaknya tidak berpengaruh terhadap baliho yang nyaris menyentuh Jalinsum.

“Sudah dari bulan kemarin itu bang (wartawan-red), kadang-kadang kita warga sini juga takut kalau copot dan mengenai warga dan pengguna jalan. Soalnya baliho tersebut berukuran besar,”tutupnya.

Sementara Kasat Pol PP Sergai, M. Wahyudhi kepada ISN Jumat (29/7/2022) melalui sambungan telepon seluler WhatsApp menyebutkan penertiban baliho di Jalinsum terlebih dahulu akan berkoordinasi dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Setdakab Sergai.

“Dimana titik-titiknya. Nanti kami akan berkoordinasi dulu dengan Bapenda,”ujarnya.

[YS]