Polres Sergai Hadiri Kegiatan Rembuk Stunting Tingkat Kabupaten Tahun 2021

SERGAI, ISN | Polres Serdang Bedagai (Sergai), Polda Sumatera Utara melalui Wakapolres Sergai Kompol Sofyan menghadiri kegiatan rembuk stunting tingkat Kabupaten Sergai tahun 2021, rabu (25/08/2021) yang dilaksanakan di Aula Sultan Serdang Pemkab Sergai sekitar pukul 09.30 wib.

Diketahui, kgiatan ini dihadiri oleh Bupati Sergai diwakili Asisten I Nina Deliana Hutabarat, Ketua DPRD Sergai dr. M. Riski Ramadhan Hasibuan, SH, SE, MKM, Kapolres Sergai diwakili Waka Polres Kompol Sofyan, S.H, Kajari Sergai diwakili Kasi Intel, Ketua MUI Sergai H. Haspul Huznain, SH, Kakan Kemenag Sergai Zulkifli Sitorus, S.Ag., MA.

Kemudian narasumber Kasubid Pemerintahan Umum Provinsi Sumut Siti Rahman, SE, MAP, Ketua TP PKK Sergai Rosmaida Saragih Darma Wijaya,

Ketua GOP TKI Kabupaten Sergai Aini Zetara Adlin Tambunan, Kadis Kesehatan Pemkab Sergai dr. Bulan Simanungkalit, Para Pimpinan OPD Dinkes Pemkab Sergai dan Para Peserta Rembuk Stunting.

Kegiatan ini juga di rangkai dengan penyerahan hadiah dari beberapa perlombaan diantaranya, Juara Bayi Sehat, Juara Wisuda ASI Eksklusif dan Juara Desa ODF Thn 2021.

Kabid Kesehatan Masyarakat (Kesmas) dr. Roma Pasaribu selaku panitia dalam laporannya menyampaikan, bahwa sudah di bentuk Tim Rembuk Stunting di 17 Kecamatan se Kabupaten Sergai.

“Pelaksanaan kegiatan rembuk stunting dilaksanakan selama 2 hari dan kegiatan tetap menerapkan protokol kesehatan. Saya selaku Ketua Panitia mohon maaf apabila dalam pelaksanaan ada yang tidak berkenan” tuturnya.

Setelah itu, Kadis Kesehatan Sergai, dr. Bulan Simanungkalit memaparkan meteri yakni, 1. pencegahan dan penanggulangan stunting yang dilakukan secara terkoordinir
2. Rembuk Stunting Wadah Bersama
3. Prevalensi Stunting
4. Kasus Stunting Kab. Sergai
5. Investigasi Epidemiologi
6. Kasus Balita Stunting di Kab. Sergai
7. Usulan Kerangka Waktu rencana Aksi Intervensi Stunting di Desa/Lurah
8. Hasil Rembuk Stunting 17 Kecamatan
9. Lokasi Intervensi Stunting
10. Pencegahan Stunting Sejak Dini.

Kemudian pemyampaian paparan Materi oleh Bapeda Prov. Sumut yang disampaikan Siti Rahman, SE, MAP, membahas tentang, 1. Strategi Konvergensi dalam Pencegahan dan Penanggulangan Stunting di Prov. Sumut
2. Permasalahan Gizi di Indonesia
3. Tantangan Penurunan Stunting
4. Pelaksanaan Stranas Pencegahan Stunting
5. Isu Strategi Intervensi Gizi Terintegrasi
6. Keterlibatan Pemangku Kepentingan
7. Konvergensi dan Integrasi di daerah
8. Penajaman Intervensi Spesifik dan Sensitif
9. Indeks Pembangunan Manusia
10. Presentasi Kemiskinan
11. Angka kematian Bayi Kab/Kota
12. Jumlah Tenaga Kesehatan
13. Kondisi Stunting Kab/Kota
14. Perencanaan dan Penganggaran Intervensi Penurunan Stunting
15. Delapan aksi Integrasi Pencegahan dan Penurunan Stunting
16. Tahapan pelaksanaan aksi integrasi percepatan pencegahan dan penurunan stunting
17. Struktur organisasi percepatan pencegahan dan penurunan stunting
18. Aksi konvergensi stunting
– Aksi Analisis Situasi
– Aksi Rencana Kegiatan
– Aksi Rembuk Stunting
– Aksi Penetapan Peraturan Bupati/Walikota
– Aksi Mobilisasi Kader Pembangunan Manusia
– Aksi Sistem Manajemen Data Stunting
– Aksi Pengukuran dan Publikasi Stunting
– Aksi Review Kinerja Tahunan
19. Pentingnya Konvergensi Intervensi pada Rumah Tangga 1000 HPK.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Sergai dr. M. Riski Ramadhan Hasibuan, SH, SE, MKM dalam sambutannya menyampaikan dukungannya atas program stunting ini.

“Kami dari Lembaga DPRD Kab. Sergai satu Komitmen” Ujarnya.

Lanjutnya, “Kita juga harus mengetahui pendataan stunting di Sergai seperti apa. Ini tugas kita bersama untuk bersama sama turun kelapangan dan cek secara langsung.Kita harus mengetahui sumber data yang sebenarnya, apakah dari Desa, Kecamatan atau Kabupaten” Pungkasnya.

Ungkapan Senada juga di sampaikan oleh Ketua TP PKK Kab. Sergai Rosmaida Saragih Darma Wijaya, “Kami dari PKK mendukung dalam penanggulangan penurunan angka Stunting di Kab. Sergai.Tolong kita hidupkan lagi Posyandu yang ada di Desa Desa,”ungkapnya.

(Yus/ISN]