2 Orang Menjadi Korban Pengeroyokan Sejumlah Puluhan OTK di Kawasan Mitra Mall

BATAM, [ISN] — Naas, 2 Orang bernama Leonardo Aritonang dan Turut Lumban Toruan. diketahui Warga Kelurahan Kabil mengalami luka-luka berat akibat dikeroyok sejumlah pulahan orang tak kenal (OTK) di daerah kawasan Mitra Mall, Batu Aji Kota Batam.

Dari informasi yang dihimpun oleh awak media indahsuaranews.co bahwa ada terjadi pengeroyokan sejumlah kelompok inisial RS bersama HN, berlokasi persis didepan kantor Ormas Banteng Muda Indonesia (BMI) di komplek ruki Mitra Mall Batu Aji pada hari rabu (12/5/2021) pada pukul 02.00 malam dini hari.

Menurut keterangan dari istri korban Fentina Tambunan, membenarkan bahwa suaminya bernama Leonardo Aritonang telah dikeroyok sejumlah puluhan orang didaerah Mitra Mall Batu Aji.

Fentina Tambuan juga menambahkan, kini kalau suami saya lagi sekarat berada diruang ICU Rumah Sakit Embung Fatimah Batu Aji.

Kini suami saya sekarang belum bisa siuman (koma), saya ga tau mau bilang apa lagi dengan melihat kondisi suami saya ini, dia lagi terbaring di Rumah Sakit Hembung Fatimah Batu Aji. ucapnya.

Menurut Fentina Tambunan (Istri) korban, Dirinya juga masih tidak mengetahui persis asal usul persoalan suaminya menjadi korban pengeroyokan dengan sejumlah puluhan orang tersebut.

“Saya hanya memohon keadilan kepada aparat kepolisian supaya para pelaku segera bisa diproses hukum sesuai perbuatan yang dilakukan pelaku terhadap suami saya, “tegas Fentina Tambuan kepada media ISN saat dihubungi melalui telepon selulernya.

Dijelaskan salah satu saksi mata saat bernama Herman Aceh, mengatakan, awalnya kami ingin mendatangi salah satu orang bernama inisial “RS” bersama “HN” untuk berniat baik.

Kita tau hanya miskomunikasi saja antara “RS” terkait “303” di wilayah Batu Aji bersama dengan korban Turut Lumban Toruan dengan korban Leonardo Aritonang, mereka mau ajak berdamai secara kekeluargaan dengan “RS” bersama “HS”.

Ironisnya, saat kami tiba dilokasi itu, kami memang sudah curiga bahwa disana kami melihat ada puluhan orang sedang berkumpul alias rekan-rekan “RS” dengan “HS”, ujarnya.

Ketika saat itu, dengan spontanitas ada suara dari mereka mengatakan “Serbu” aja, “Habisi” aja mereka itu,” kata rekan-rekan, “RS”dan “HS”. Jelas Herman Aceh kepada awak media ini saat diwawancara dilokasi warung kaki lima di Kabil. pada hari  Kamis (13/5) malam.

Sementara itu, dari salah satu korban bernama Turut Lumban Toruan mengatakan, saat itu kami hanya niat mau menemui “RS” saja meminta terkait “303” no size yang berada di daerah Batu Aji. Ucapnya.

Kemudian tak selang lama itu bernama “HN” tiba-tiba saya dihubungi melalui telepon selulernya, sambil mengatakan kalau tak senang kau temui saja saya di Mitra Mall, ujarnya menirukan.

Selanjutnya, setelah kami tiba disalah satu depan Kantor banteng muda indonesi (BMI) dikawasan ruko Mitra Mall, disana juga kami sudah curiga melihat sejumlah puluhan OTK telah standby dilokasi kejadian pengeroyokan dengan rekan-rekan “RS, HN.

Tak selang lama kemudian, dari rekan-rekan “RS” bersama “HN” langsung mengeluarkan kata-kata kasar, “Serbu aja mereka itu, “Habisi saja, sehingga saat itulah pemicu terjadi kejadian kelompok RS dan HN, beber Turut Lumban Toruan kepada indahsuaranews.co

(red).