Terduga Pelaku Begal Berakhir Tewas Akibat Lakalantas di Perbaungan Sergai

SERGAI, ISN | Diduga percobaan pencurian terhadap pengendara sepeda motor, terduga pelaku begal berakhir tewas akibat mengalami kecelakaan lalulintas (laka lantas), Jumat (7/7/2023) sekitar pukul 00.30 WIB.

 

Kejadian terjadi Jalan umum Medan – Tebing Tinggi KM. 34-35, tepatnya di dekat PT. Adolina Kelurahan Simpang Tiga Pekan Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumut.

 

Diketahui, pelaku pencurian yang meninggal dunia diduga begal yaitu, Rafli (16) warga Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumut.

 

Ia mengalami kaki kiri patah, paha kaki kanan patah, rahang patah, Batok kepala pecah. Dibawa ke RSU Melati Perbaungan untuk Visum et revertum mayat.

 

Kemudian diduga bersama 3 unit sepeda motor dengan rekannya beriringan.

 

Sedangkan korban yang menjadi percobaan pencurian yaitu,Pengendara Sepeda motor Yamaha NMax No Reg BK 4889 XBB yang dikendarai oleh bonceng tiga, diantaranya Dinda Regilia, (20) warga Dusun I Desa Cilawan Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut.

 

Dinda mengalami pipi kanan memar, mata kanan memar berobat di RSU Melati Perbaungan.

 

Hestika Nindya, (19) warga Kompleks Perumahan Kampung Tempel Lingkungan Tempel Kelurahan Simpang tiga Perbaungan Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumut.

 

Dan Tria Apriliani, (17) warga Desa Lauk Dendang Kecamatan Percut Seituan Kabupaten Deli Serdang, Sumut, namun tidak mengalami luka-luka.

 

Selain itu, terjadi juga korban Laka tunggal, pengendara Sepeda motor Yamaha Vixion nomor polisi tidak diketahui, yang dikendarai oleh Supriadi, (43) warga Jalan Bakti dua Kelurahan Sekip Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumut.

 

Dia mengalami lecet bagian kepala berobat di RSU Melati Perbaungan akibat menabrak salah seorang terduga pelaku yang telah meninggal dunia tergelak di TKP.

 

Dijelaskan Kapolres Sergai AKBP Oxy Yudha Pratesta melalui Kasat Lantas AKP Andita Sitepu didampingi Kanit Laka IPDA J. Purba kepada wartawan mengatakan kejadian bermula awalnya ada 3 unit sepeda motor identitas masih Lidik yang di duga di tumpangi Rafli dari jembatan sungai ular hingga depan PT. Adolina sesampainya di TKP sepeda motor Yamaha NMAX BK 4889 XBB yang dikendarai oleh Dinda Regilia dan berboncengan dengan Hestyka Nindya, Tria Apriliani, dikarenakan dipepet atau dikepung yang diduga pelaku ketiga sepeda motor yang mau membegal.

 

“Dengan bersamaan sepeda motor Yamaha NMAX yang di maksud berupaya menghindar ke jalur kanan akibat hadangan pelaku begal, sehingga bersenggolan dengan minibus nomor polisi tidak diketahui yang datang dari arah Tebing Tinggi menuju arah Medan,”jelasnya.

 

Selanjutnya, kata AKP Andita, korban berupaya minta tolong kepada pengendara maupun pengemudi yang melintas dari TKP, namun tidak ada yang mau menolong, dan korban melaporkan kejadian tersebut ke Pos lantas Perbaungan.

 

“Akibat kejadian tersebut, pengendara dan penumpang yang akan di begal mengalami luka luka, sedangkan yang digugat salah satu pelaku begal Rafli mengalami luka berat dan meninggal dunia di TKP diduga di tabrak mobil Truk nomor polisi tidak diketahui yang datang dari arah Tebing Tinggi menuju arah Medan,”paparnya.

 

Foto: Ilustrasi.

[YSN]