Masyarakat Kawatir, Terjadi Kebakaran Kapal Roro “KM Mulia Nusantara” Di Dermaga Telaga Punggur

Batam, [ISN] – Mengingat wilayah zona 2 Dermaga keberangkatan kapal roro. Masyarakat peduli Keselamatan Transportasi  (MPKT) Kepulauan Riau (Kepri), memyoroti perihal penyelenggara angkutan umum khususnya angkutan RORO (Roll-On Roll-Off) di Pelabuhan Punggur, Kecamatan Nongsa. MPKT meminta agar Instansi terkait serius menangani soal Keselamatan penumpang di Pelabuhan Roro Punggur.

MPKT juga meminta untuk tidak main-main dengan keselamatan penumpang dan jangan ada pungutan liar (pungli) bagi masyarakat pengguna jasa RORO.

 

Seiring terjadinya insiden kebakaran “KMP Mulia Nusantara dan over kapasitas “KMP Citra Mandala Abadi saat keberangkatan Kamis (26/12/2024) lalu. Dari Pelabuhan Telaga Punggur, Batam tujuan Pelabuhan Sei Selari, Sei Pakning Kabupaten Bengkalis Riau. Chairman MPKT wilayah Kepulauan Riau Jefri De Jong mengatakan. Peristiwa kebakaran yang terjadi pada KMP Mulia Nusantara menjadi momentum bagi aparat penegak hukum untuk melakukan penyelidikan secara komprehensif guna mencari tahu penyebab terjadinya kebakaran tersebut. Disamping itu, peristiwa ini menjadi cambuk bagi operator untuk mawas diri untuk selalu memenuhi aturan keselamatan pelayaran bagi penumpang dan awak kapal.

 

“Kita bersyukur tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran KMP Mulia Nusantara, namun apapun itu, peristiwa ini menjadi momentum bagi aparat penegak hukum untuk melakukan penyelidikan secara komprehensif guna mencari penyebab kebakaran tersebut,” ungkapnya, Jumat (27/12/2024).

 

Lanjut Jefri, kelebihan kapasitas dalam angkutan massal merupakan hal yang tabu dimata MPKT. Pihaknya menilai, kelebihan kapasitas, langsung menyangkut kepada keselamatan nyawa dari ratusan penumpang yang menggunakan jasa RORO tersebut.

“Kelebihan kapasitas merupakan hal yang tabu bagi MPKT, karena hal ini berkaitan langsung dengan keselamatan nyawa ratusan penumpang yang menggunakan jasa RORO tersebut, jadi operator dan regulator jangan main-main dengan nyawa penumpang,” tegasnya.

 

” Sementara itu, Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Telaga Punggur Widodo mengatakan, peristiwa terbakarnya KMP Mulia Nusantara tengah menjalani pemeriksaan oleh aparat penegak hukum.

 

“Peristiwa kebakaran KMP Mulia Nusantara tersebit sedang ditangani aparat penegak hukum, jadi kita serahkan sepenuhnya penangannya kepada pihak berwajib,” ujarnya saat diwawancarai di dermaga telaga punggur.jumat (27).

 

Saat awak media mengkonfirmaai terkait adanya over load kapasitas penumpang baik situasi zona 2 pelabuhan dan ODOL, Widodo mengatakan, penumpang yang tidak memiliki tiket. Namun bisa naik di KMP Citra Mandala Abadi dari Pelabuhan Telaga Punggur menuju Pelabuhan Sei Selari, Sei Pakning (Widodo) membenarkan hal tersebut. “Benar.”! memang ada kelebihan penumpang, namun hal itu kita antisipasi dengan melengkapi life jacket sesuai dengan penumpang dan awak kapal. Bahkan oleh operator dilebihkan untuk mengantisipasi kekuatan life jacket. Lalu,

 

Sambungnya. Untuk penumpang yang tidak memiliki tiket namun bisa naik keatas kapal ada baiknya kita bicarakan empat mata jangan ditempat terbuka, mas,” bisa kita bicarakan terkait situasi diarea pelabuhan ini. “ungkapnya.

 

Lagi Widodo menambahkan, sedangkan kendaraan barang Over Dimension Over Loading (ODOL) yang tampak secara gamlang memasuki wilayah pelabuhan dan keatas kapal. Widodo menerangkan hal ini menjadi perhatian bersama dari berbagai lintas instansi yang memiliki kewenangan atas kendaraan ODOL tersebut.

 

“Ini menjadi perhatian bersama, saya bertugas disini baru September lalu, belum lama ini saya Diklat. Efektifnya saya November ada di sini, ini menjadi cacatan saya untuk perbaikan pada hari-hari Raya besar berikutnya,” nanti kita bisa ngopi lah “mas. ” ringkasnya

 

(WL/ISN).