Kasusnya Masih Berproses, FS Terduga Cabul Tersiar Bertemu Kasat Intelkam Labuhanbatu, Ada Apa ?

LABUHANBATU, (ISN) – Hiruk pikuk kabar dugaan cabul anak dibawah umur yang dilakukan inisial FS, suami Wakil Bupati Kabupaten Labuhanbatu semakin hangat disorot publik.

 

Pasalnya, belum selesai berproses diranah penyelidikan, Kasat Intelkam Polres Labuhanbatu AKP Padlun Al Fitri dikabarkan bertemu FS diruangan kerjanya.

 

Warga bertanya, ada apa gerangan, apa yang dibahas, apakah diduga ada upaya meredam kasus yang dialamatkan kepada FS. Demikian sejumlah pertanyaan warga.

 

Pertemuan Kasat Intelkam Polres Labuhanbatu dan FS melahirkan spekulasi ditengah masyarakat. Hal itu dianggap tak etis lantaran kasus dugaan cabul anak dibawah umur yang dialamatkan kepada FS masih sedang berproses ditangan Satreskrim Polres Labuhanbatu.

 

“Kasusnya kan masih berproses bang. Kok ada pertemuan antara FS dan Kasat Intelkam, ada apa, ?,” tanya warga yang tidak berkenan disebutkan namanya.

 

Sebelumnya, FS dituding melakukan cabul terhadap anak dibawah umur. Ia dilaporkan ibu korban {RH} ke Mapolres Labuhanbatu.

 

FS disebut telah diduga melakukan cabul dengan cara menindih, menjilat, memasukkan jemari ke kemaluan korban hingga spermanya berceceran diatas kasur disertai dugaan tindakan mengancam.

 

Namun, FS malah terciduk bertemu dengan Kasat Intelkam Polres Labuhanbatu.

 

“Dalam kondisi seperti saat ini sebaiknya Kasat Intelkam itu jangan ketemu ketemuanlah dengan FS. Tak elok dipandang mata, masyarakat jadi bertanya nie, apaan sih isi pertemuan mereka,” papar warga.

 

Meski pertemuan tersebut bukanlah membahas tentang peristiwa yang sedang menimpa FS, sebaiknya perilaku itu tidak boleh terjadi.

 

“Gak boleh lah bang. Tolong jaga perasaan masyarakat. Kita kan tahu korban orang gak punya, sementara FS dikenal kaya. Jadi, dampak pertemuan itu bisa melahirkan asumsi bahwa pertemuan tersebut merupakan diduga upaya untuk meredam kasus,” ujar warga.

 

Warga itu pun berharap Polres Labuhanbatu bersikap netral dalam menangani dugaan cabul yang dialamatkan kepada FS. Warga meminta Hukum tidak tajam kebawah tumpul keatas.

 

Dikonfirmasi, Kasat Intelkam Polres Labuhanbatu AKP Padlun Al Fitri belum dapat dimintai tanggapan. Konfirmasi via WhatsApp awak media ini belum dibalas.

 

Terpisah, informasi terbaru yang berhasil dilansir awak media ini mengabarkan.

 

Foto pertemuan Kasat Intelkam Polres Labuhanbatu dengan FS yang kadung tersebar ternyata dihadiri sejumlah awak media.

 

Salah seorang awak media menyampaikan melalui via WhatsApp, bahwa, katanya, pertemuan itu terjadi secara spontan.

 

“Tidak ada yang aneh dengan foto tersebut. Saya turut dalam pertemuan itu. Foto tersebut dijepret pada momen saudara FS menyambangi Mapolres Labuhanbatu saat hendak membuat laporan polisi terkait pencemaran nama baik dirinya. Nah, waktu FS mau pulang, ia dihampiri sejumlah awak media dengan maksud ingin konfirmasi. Akhirnya, konfirmasi disampaikan FS diruangan Kasat Intelkam Polres Labuhanbatu. Intinya pertemuan itu hanya bersifat konfirmasi, tidak ada yang lain,” cetus salah seorang awak media yang wajahnya ikut terkena jepretan camera.

 

Kemudian, Lanjut nya, wartawan saat itu ramai menunggu FS. Dari pagi awak media sudah berkumpul menunggu kedatangan FS. Kira-kira ada sembilan belas orang ungkap nya. Akhirnya, konfirmasi itu kami terima diruangan Kasat Intelkam Polres Labuhanbatu.

 

“Sejak pagi awak media sudah menunggu FS di Mapolres Labuhanbatu. Kira-kira ada sembilan belas orang. Akhirnya keterangan FS kami terima diruangan Kasat Intelkam Polres Labuhanbatu,” tandasnya mengakhiri.

 

Kini, hiruk pikuk kabar dugaan cabul anak dibawah umur yang dialamatkan kepada FS suami Wakil Bupati Kabupaten Labuhanbatu semakin hangat disorot publik.

 

Terbaru, Kamis, (24/8/23), sejumlah aktivis anak dan perempuan menggelar aksi unjuk rasa didepan Mapolres Labuhanbatu dengan slogan bertuliskan Tangkap FS Copot Kapolres. Demikian dikabarkan.

 

 

Penulis: Budi Saragih.