Diduga Ketahuan Selingkuh Istri dan Anak, Seorang Ayah Coba Bunuh Diri
SIMALUNGUN [ISN] – Ada-ada saja tingkah JAI (52) warga Huta VI Bandar Jambu Nagori Pematang Dolok Kahean Kecamatan Tapian Dolok Kabupaten Simalungun Sumatera Utara.
Saat dirinya ketahuan istri dan anak-anaknya di duga melakukan perselingkuhan dengan wanita lain, justru nekad mencelakai diri sendiri dengan mencoba bunuh diri.
Informasi di kumpulkan, berawal JAI sedang berada di rumah usai bekerja yang diketahui sebagai karyawan PTPN III Gunung Para, tanpa di duga, tiba-tiba anaknya yang bernama Amelia mempertayankan kepada korban/ayahnya prihal nomor HP yang berada di handphone ayahnya.
Mendengar pertanyaan anaknga tersebut sang ayah spontan marah dan tidak terima hingga terjadi keributan dengan anak-anaknya sembari balik bertanya, “Siapa yang mengganti-ganti nomor yang ada di HP Ayah”.
Selanjutnya, anaknya menjawab kepada ayahnya, “Emangnya kenapa Yah, sama No HP itu”, jawaban tersebut sontak membuat sang ayah tambah marah dan mengatakan pada anaknya, “Nanti minum racun aku ya biar tau kalian”.
Selanjutnya, ancaman sang ayah bukan sekedar ” Gertak Sambal” JAI kemudian mengambil racun serangga merk Polydor ukuran 100 ml yang berada di dapurnya dan kemudian membawanya menuju kamar mandi.
Sang ayah tersebut kemudian menutup pintu kamar mandi, anak-anaknya kemudian berusaha berusaha mencegah tindakan yang akan di lakukan sang ayah, tetapi sang ayah tidak lagi mendengarkan teriakan sang anak.
Selanjutnya, melihat gelagat yang tidak baik yang di lakukan ayahnya, mereka segera minta bantuan kepada tetangga yaitu saksi Saiun, kemudian secara bersama mendobrak kamar mandi hingga terbuka.
Setelah pintu terbuka, ternyata JAI sudah meminum racun serangga tersebut, melihat hal tersebut, korban di evakuasi dari kamar mandi dan di bawa ke dapur dan selanjutnya di lakukan pertolongan pertama dengan meminumkam susu kental manis.
Kapolsek Serbalawan Polres Simalungun, AKP. A. Yunus Siregar kepada awak media, Jumat, (02/07/2021) membenarkan kejadian percobaan bunuh diri tersebut dan mengatakan bahwa dirinya telah turun langsung ke TKP bersama personil.
“Guna mendapatkan perawatan lebih lanjut, JAI kemudian di larikan ke RS Sri Pamela Tebing Tinggi”, pungkasnya.
(Putra/*)