BREAKING NEWS: Malam ini, Kades Bingkat Dikabarkan Resmi Ditahan
SERGAI, ISN | Dikabarkan Kepala Desa (Kades) Bingkat Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai berinisial RD resmi ditahan oleh Satuan Reskrim Polres Serdang Bedagai (Sergai), pada Selasa (31/1/2023) malam.
Informasi diterima ISN, hal itu berdasarkan Laporan Polisi (LP) warga, atas dugaan pemalsuan surat keterangan tanah yang dilakukan Kades Bingkat.
Diduga hal tersebut merupakan penyebab selama ini terjadi kericuhan antara warga dengan pihak PTPN II, Kebun Melati.
Saat dikonfirmasi ISN, Kapolres Sergai AKBP Dr Ali Machfud melalui Kasat Reskrim AKP Made Yoga Mahendra melalui sambungan telepon WhatsApp membenarkan bahwa Kades Bingkat telah diamankan.
“Kades Bingkat yang kita amankan bang. Dipanggil kemarin, nah statusnya malam ini ditahan,”ujarnya.
“Soal kasus pemalsuan surat keterangan tanah bang, makanya jadi kegaduhan. Lokasi PTPN II di Kebun Melati tapi yang mengeluarkan surat keterangan tanah itu Kades Bingkat,”tutup Kasat.
Terpisah, Camat Pegajahan Sri Hernawati, S.Sos dikonfirmasi ISN perihal dikabarkan Kades Bingkat telah resmi ditahan oleh Polres Sergai, hingga kini belum menjawab.
Sekilas Kronologis
Sebelumnya diberitakan, kericuhan warga dari kelompok tani Terbit Terang dengan pihak PTPN II, Afdeling kebun Melati terjadi pada Senin (3/10/2022) siang.
Dalam insiden itu diduga sebanyak lima orang warga mengalami aksi kekerasan yang dilakukan pihak perkebunan.
Kericuhan itu bermula ketika pihak PTPN II mengerahkan ratusan karyawan untuk mencabuti tanaman warga yang berada di Afdeling II kebun Melati, PTPN II Kebun di Desa Melati, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai.
Warga yang tidak terima dengan tindakan PTPN II kemudian terlibat aksi dorong.
Saat itulah sejumlah orang dari pihak perkebunan melakukan pemukulan terhadap sejumlah warga.
Akibat kejadian itu, lima orang warga mengalami rasa sakit pada bagian pinggang dan kepala.
Warga pun kemudian melaporkan kasus pengerusakan dan pemukulan itu ke Polres Sergai.
Kemudian berlanjut puluhan warga memilih bertahan hingga larut malam di gedung kantor DPRD Sergai, Senin (3/10) malam.
Mereka ingin menyampaikan aspirasi kepada DPRD Sergai terkait persoalan yang terjadi hingga puluhan orang yang terdiri dari perempuan dan laki laki yang berasal dari Desa Bingkat tersebut sampai ingin menginap di Kantor DPRD.
[YS]
Foto: Kantor Desa Bingkat Kecamatan Pegajahan dan Ilustrasi Pemalsuan Dokumen.