Bus Terbakar Ternyata Bawa Rombongan Pelajar dan Guru, Pengendara Scorpio Meninggal
SERGAI, ISN | Pengendara sepeda motor Yamaha Scorpio BK 5780 KL dinyatakan meninggal usai kecelakaan kontra Bus Pariwisata di Jalinsum Medan-Tebing KM 51-62 tak jauh dari Mapolsek Teluk Mengkudu di Dusun I Desa Liberia Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai,pada Jumat (17/02/2023) malam.
Pria yang diketahui bernama Septiyan Dwi Cahyo (27) warga Jalan Marelan IX Lingk 07 Kelurahan Tanah Enam Ratus Kecamatan Medan Marelan Kota Medan, Sumut itu meninggal sesampainya di RSUD Sultan Sulaiman Sei Rampah.
“Info yang saya dapat seperti itu bang. Sampai di RS sudah meninggal menurut staf di IGD”, kata Dirut RSUD Sultan Sulaiman, Ahmad Idris Daulay, saat dikonfirmasi, Sabtu (18/02/2023) dini hari.
Sebelumnya, korban terlibat kecelakaan dengan Bus Pariwisata di Jalinsum Medan – Tebing Tinggi KM 51-62 tepatnya di Desa Liberia Dusun I Simpang Matapao Kecamatan Teluk Mengkudu.
Menurut keterangan dari Sat Lantas Polres Sergai, kecelakaan berawal saat mobil bus pariwisata dengan nopol BK 7800 DF dikemudikan Sopian Marpaung melaju dengan kecepatanya dari arah Medan menuju Tebing Tinggi.
Saat hendak mendahului mobil tangki yang berada di depannya, supir bus tidak memperhatikan arus lalu lintas dari depan, sehingga menabrak sepeda motor Yamaha Scorpio dengan BK 5780 KL yang dikendarai korban hingga mengakibatkan kenderaan korban masuk kolong dan terseret lebih kurang 30 meter.
Bus Pariwisata hangus terbakar usai tabrakan dengan sepeda motor Scorpio.
Sepeda motor yang terseret diduga menimbulkan percikan api yang mengkibatkan terjadinya kebakaran di tengah jalan.
Beruntung, 50 penumpang Bus terdiri 45 orang siswa -siswi asal MTS Swasta Daarul Fallah Sei Kamah II, Kecamatan Sei Dadap Kabupaten Asahan dan 4 orang guru, serta 1 orang kernet bisa menyelamatkan diri sebelum api yang membakar Bus membesar.
Sedangkan korban, terpanting ke sisi kiri beram jalan dengan kondisi sekarat.
Meski sempat dibawa ke Rumah Sakit oleh warga dan pihak Kepolisian, namun korban akhirnya menghembuskan nafas terakhir saat tiba di RSUD Sultan Sulaiman.
Kasat Lantas Polres Sergai, AKP Andita Sitepu membenarkan peristiwa tersebut.
[YS/ISN]
